Batubara//kompasnusa.net- Gebyar Batu Bara Bertanjak Jilid VI secara resmi dibuka oleh Bupati Batu Bara, Bapak Bahar Siagian Pada Jumat (12/09/25).
Kabupaten Batu Bara kembali menggelar festival budaya tahunan bertajuk Gebyar Batu Bara Bertanjak Jilid VI Tahun 2025, yang akan berlangsung pada 12–16 September 2025 di Istana Niat Lima Laras, Kecamatan Ujung Kubu, Kabupaten Batu Bara.

Hari Bertanjak Sedunia sendiri merupakan acara tahunan untuk di kabupaten Batu Bara sendiri akan digelar dari tanggal 14-16 September 2025 di istana niat lima laras Kab. Batu Bara dalam acara ini kita memamerkan produk-produk UMKM yang bertujuan untuk mendorong perekonomian lokal. “Ujarnya Ketua Panitia Muhamma Riduan”
Dalam kegiatan tersebut bertujuan untuk melestarikan budaya melayu, khususnya di wilayah Kabupaten Batu Bara ikut memeriahkan Dengan melaksanakan beberapa perlombaan unjuk bakat, kreativitas, dan kecintaan masyarakat terhadap budaya Melayu. “Ujarnya”.
Turut hadir di acara tersebut Bupati Batu Bara, Wakil Bupati Batu Bara, Kapolres Batu Bara, Kejaksaan Batu Bara Ketua KPU Batu Bara dan beberapa Kedatokkan Yang ada di Batu Bara, Seperti Datok Lima Puluh, Keturunan Datok Tanah Datar, Datok Asahan dan juga banyak Tokoh Melayu yg turut Hadir dari dalam kota dan juga luar kota.
Di sela-sela kegiatan tersebut ketua panitia bersama Bupati dan wakil Bupati Batu Bara juga kapolres, kejaksaan dan ketu KPU Batu Bara menyempatkan diri menyantuni anak yatim dan juga pemberian sembako, bentuk kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat.
Bupati Batu Bara Bapak Baharuddin Siagian menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan Batu Bara Betanjak yang sedang digelar hari ini dan berkomitmen terhadap pelestarian budaya lokal.
Hari ini kita semua bertanjak dan ini adalah hal yang harus kita lestarikan di Kabupaten Batu Bara. Ini adalah warisan yang perlu dijaga dan dirawat, ujar Bupati Batu Bara.
Kami Dari Pemerintah Kabupaten Batu Bara juga bercita-cita bisa merenovasi bangunan Istana Niat Lima Laras ini karna bangunan ini sangat bersejarah bagi kita di kalangan masyarakat melayu, sehingga disini bisa menjadi tempat wisata yang akan dikunjungi banyak orang, terusnya, Bupati Batu Bara
(red umarul