Langkat-Kompasnusa.Net||Wisatawan lokal warga Jalan Desa Indah Tazai No 154 A, Kelurahan Setia Negara Kecamatan Siantar Barat Kota, Pematang Siantar Provinsi Sumatera Utara ditemukan meninggal dunia tenggelam di aliran sungai Batang Serangan Wisata Tangkahan, Dusun Kwala Buluh Desa Namo Sialang, Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat.
Informasi yang dihimpun, pada hari Sabtu (4/10/25), sekitar pukul 12.30 Wib, korban atas nama Muhammad Iqbal Maulana dan 13 orang temannya datang ke lokasi objek wisata Tangkahan Dusun Kwala Buluh Desa Namo Sialang, Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat dengan tujuan untuk gatering dari kantor BSI Kota Pematang Siantar.
Saat korban bersama teman-temannya mandi di pantai Lau Gambir didampingi oleh dua orang pemandu, sekira pukul 16.00 Wib korban terlihat naik ke atas batu di pinggir sungai, korban tergelincir dan terbawa arus sungai, saat itu tubuh korban tidak terlihat diatas air dan warga sekitar secara beramai-ramai melakukan pencarian korban di sepanjang sungai, setelah mencari selama 30 menit, tubuh korban ditemukan mengambang telungkup diatas aliran sungai yang berjarak sekitar 50 meter dari lokasi awal korban tenggelam. Pada pukul 16.30 Wib warga mengangkat korban ke pinggir sungai dan saat itu korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Kapolsek Padang Tualang AKP Masagus XD, S. Trk, SIK, MH kepada wartawan, Minggu (5/10/25) membenarkan peristiwa tersebut.
“Korban atas nama Muhammad Iqbal Maulana (26) warga Jalan Desa Indah Tazai No 154 A, Kelurahan Setia Negara, Kecamatan Siantar Barat Kota Pematang Siantar. Korban ditemukan warga sekitar meninggal dunia dengan keadaan mengambang dan telungkup diatas aliran sungai yang berjarak sekitar 50 meter dari lokasi awal tenggelam,“ ujar AKP Masagus.
Lanjutnya, dari keterangan saksi korban tenggelam karena tergelincir saat korban naik ke atas batu di pinggir dan dari keterangan keluarga korban, bahwa korban tidak bisa berenang,, imbuh AKP Masagus.
”Dari hasil visum luar oleh Dokter Puskesmas Sei Bamban atas nama dr. Endang Toto Kaban, dengan hasil pemeriksaan, dari tubuh korban, keluar darah dari hidung, mata keadaan dilatasi, tanda vital nadi negatif. Sementara korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan,“ ujar AKP Masagus. (tonaputra 110)