Mayat Petani Ditemukan di Ladang Jeruk, Diduga Meninggal Karena Penyakit
Namo Rambe | kompasnusa.net- Warga Dusun I Desa Batu Penjemuran, Kecamatan Namo Rambe, Kabupaten Deli Serdang, digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria di area perladangan jeruk pada Kamis (28/8/2025) sekira pukul 11.30 WIB.

Korban diketahui bernama Juai Bangun (57), seorang petani asal Dusun IV Kuta Lepar, Desa Durin Tonggal, Kecamatan Pancur Batu. Ia ditemukan dalam posisi telungkup, tubuh sudah membengkak dan dipenuhi lalat.
Penemuan pertama kali dilakukan oleh Serasi Purba (48), warga setempat yang hendak menderes aren. Melihat kondisi korban, saksi langsung melaporkan kepada Kepala Dusun IV Desa Durin Tonggal Dedi Anta Ginting, yang kemudian meneruskan laporan ke Polsek Namo Rambe.
Tak lama berselang, Kapolsek Namo Rambe AKP Sukses Wira Secapa Sinulingga bersama personel gabungan mendatangi lokasi. Tim Inafis Sat Reskrim Polresta Deli Serdang kemudian melakukan pemeriksaan luar terhadap jasad korban.
“Dari hasil pemeriksaan fisik luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan maupun hal yang mengarah pada tindak pidana,” ujar Kapolsek.
Menurut pihak keluarga, korban sudah dua hari tidak pulang ke rumah. Sang ibu, Tetap Br Purba, menyebut Juai Bangun memiliki riwayat penyakit sesak napas dan hipertensi. Dugaan sementara, korban meninggal akibat penyakit yang dideritanya.
Sekitar pukul 16.50 WIB, jenazah korban dibawa ke RS Tingkat I Bhayangkara Medan menggunakan mobil ambulans Puskesmas Namo Rambe untuk dilakukan visum luar.
Barang bukti yang ditemukan di lokasi antara lain satu unit sepeda motor Honda Revo BK 5603 AAE, pakaian korban, tiga bilah parang, dompet berisi uang tunai Rp1.080.000, serta satu karung jeruk seberat tiga kilogram.
Olah TKP juga disaksikan pihak keluarga dan perangkat desa.