Menu

Mode Gelap
Kalapas Labuhan Ruku Sambangi Polsek, Tingkatkan Sinergitas Keamanan Lapas Lapas Labuhan Ruku Apel Bersama Pegawai Kemenkumham secara Virtual Komisi IX DPR RI Gandeng BGN Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Salapian Lapas Labuhan Ruku Ikuti Zoom Pengendalian Overstaying Tahanan, Dukung Target Kinerja Ditjenpas Tahun 2025 Komitmen Tingkatkan Pembinaan Rohani, Kalapas Bahas Kerjasama Dengan Majelis Ulama Indonesia Ahli Waris Pemegang Saham PT Wonorejo Perdana Audiensi dengan Pemkab Padang Lawas Utara

News

Proyek Rabat Beton di Desa Bukit Selamat Terbengkalai

badge-check


Proyek Rabat Beton di Desa Bukit Selamat Terbengkalai Perbesar

Warga pertanyakan proyek rabat beton di Desa Bukit Selamat dinilai terbengkalai

Langkat-Kompasnusa.net// Proyek pembangunan jalan rabat beton di Dusun VIII Sei Sirah, Desa Bukit Selamat, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat, mendadak terhenti di tengah jalan.

Proyek yang diketahui menggunakan Anggaran Dana Desa (ADD) Tahun 2025 diduga menjadi praktik penyelewengan anggaran oleh Kepala Desa (Kades) ARS.

IMG-20241217-WA0055

Pantauan wartawan di lokasi, proyek pembangunan jalan sepanjang sekitar 150 meter itu hanya berlangsung selama enam hari. Kini tak terlihat lagi aktivitas pekerja maupun pergerakan alat dan bahan di lapangan. Progres pengerjaan pun diperkirakan belum mencapai 50 persen.

Menurut informasi yang himpum, dana sebesar Rp. 94 juta telah ditransfer oleh pihak desa ke pemilik panglong untuk pengadaan material bangunan, ditarik kembali sebesar Rp. 50 juta oleh oknum dari pihak desa.

“Dari total dana yang sudah ditransfer, oknum di desa menarik kembali Rp50 juta dengan alasan untuk membayar pajak dan upah pekerja. Akibatnya, dana yang tersisa tidak mencukupi untuk pengadaan bahan,” ujar sumber yang tidak tidak ingin disebut identitasnya.

Menurutnya, dalam papan informasi proyek tercantum anggaran sebesar Rp. 115.399. 200. Sedangkan penarikan dana secara sepihak ini mengakibatkan suplai material dari pihak panglong terhenti total.

Pemilik panglong, Iqbal, membenarkan bahwa pihaknya menghentikan pengiriman bahan bangunan karena saldo pembayaran telah kosong.

Awalnya kami terima transfer Rp94 juta. Tapi kemudian oknum desa meminta dikembalikan Rp. 50 juta. Sisa dana hanya cukup untuk sebagian bahan. Kalau dananya tidak ditarik, proyek ini sudah selesai,” ucap Iqbal kepada wartawan sambil menunjukkan bukti transaksi pada, Jumat (25/4).

Kondisi ini memicu kemarahan warga. Mereka menuntut aparat penegak hukum segera mengusut dan menindak tegas dugaan penyalahgunaan keuangan desa.

“Penjarakan saja Kades kami! Proyek mangkrak, uang rakyat hilang tak jelas,” teriak salah seorang warga dengan nada geram, Kamis (15/5/2025).

Semantara, upaya wartawan untuk mengonfirmasi hal ini kepada Kades ARS belum membuahkan hasil, dikarenakan saat didatangi ke kantor desa yang bersangkutan tidak berada di tempat. Sedangkan saat dihubungi melalui ponsel, panggilan hanya berdering tanpa jawaban.

Minimnya transparansi pengelolaan Dana Desa di Bukit Selamat makin memperkuat dugaan adanya penyimpangan. Tidak adanya papan informasi realisasi anggaran di kantor desa pun menjadi sorotan publik.

Kini masyarakat berharap pihak Inspektorat, Kejaksaan, hingga aparat penegak hukum lainnya segera turun tangan untuk mengusut tuntas kasus ini, demi mewujudkan transparansi dan akuntabilitas penggunaan dana desa. (Tim/Tgh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Aliansi Sahabat Anak Deli Serdang Dugaan Pelecehan Seksual di SMPN 1 Beringin: Berikan Dukungan dan Cenderamata

18 Juni 2025 - 07:53 WIB

Aliansi sahabat anak

Maruli Siahaan Gelar Reses di Tanjung Morawa, Sosialisasikan UU Perlindungan Saksi dan Korban

11 Juni 2025 - 21:30 WIB

Tambang Ilegal Pulo Padang Lingga Bayu Terus Beroperasi, Akankah Korban Terus Bertambah?

8 Juni 2025 - 09:35 WIB

Bahas Berbagai Usulan, Rakerda PD IWO Kota Tebingtinggi Tahun 2025 Dibuka Ketua PW Sumut

7 Juni 2025 - 20:05 WIB

IWO Deli Serdang Sesalkan Glorifikasi OTT Wartawan Lewat Papan Bunga: “Lukai Hati Insan Pers”

1 Juni 2025 - 23:10 WIB

Trending di Deli Serdang